MLM lagi?

Sebelum berangkat ke India saya sempat ditawari, oleh orang yang saya kenal di sebuah angkot, sebuah bisnis yang menurutnya sangat dahsyat. Tapi saya menolaknya bukan hanya karena pikiran waktu itu udah di India tapi juga itu melanggar prinsip saya. Calon sponsor saya itu mengatakan dengan join MLM yang dia tawarkan akan dapat uang dengan mudah, yang menurut saya selain tak mungkin juga tak etis. To earn money easily?? uang dari Hongkooooong.... hehehehe.

Setahun yang lalu saya juga ditawari temen SMA untuk join k-link yang tentunya juga saya tolak. Pendek kata saya emang alergi dengan kata MLM. Beberapa minggu yang lalu saya ketemu lagi dengan teman yang sama dan kali ini dia juga menawarkan untuk join k-link. Kali ini saya ngak ambil pusing, entah kesambet setan mana, saya langsung join ditempat.

Pertimbangan saya bukan karena bisnis ini cukup menjanjikan, tapi karena:

1. Penghargaan sama teman lama, saking kangennya saya okey aja dah... join!
2. Saya sudah setahun mengajar leadership di SMP, saya pikir MLM tempat yang cocok untuk menambah ilmu dan wawasan karena ada training2 dan presentasi yang berkaitan dengan leadership.
3. Menambah kenalan dan pergaulan. Makin banyak teman katanya makin banyak rezeki.. tul ngak? Friendship kan hal positive yang sangat perlu dikembangkan... Ya toh?

Setelah dua minggu ini saya mendapatkan hal lain yang tak masuk perhitungan saya...
Mau coba? Hubungin aja email saya.... shahin_shah@graffiti.net ato oce76@yahoo.com